Literasi Matematis Siswa Reflektif dan Siswa Impulsif dalam Menyelesaikan Masalah Kontekstual Berorientasi PISA
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan literasi matematis siswa reflektif, impulsif dalam menyelesaikan masalah kontekstual berorientasi PISA menggunakan indikator merumuskan, menerapkan dan menafsirkan. Namun, hasil asesmen PISA berdasarkan data yang diperoleh dari OECD, peringkat nilai PISA Indonesia tahun 2018 menduduki lima terbawah. Hasil kajian literatur yang diperoleh menyatakan faktor yang menghambat berkembangnya literasi matematis siswa di Indonesia adalah kurangnya mengenal masalah non-rutin. Oleh karena itu siswa diperkenalkan pada masalah non rutin yang mengacu pada PISA melalui AKM. Penelitian pendekatan kualitatif ini, menggunakan instrumen matching familiar figure test untuk memperoleh data gaya kognitif, tes kemampuan matematika, tes literasi matematis dan wawancara yang telah divalidasi oleh tiga dosen pendidikan matematika. Dua siswa yang memiliki kemampuan matematika setara, memilliki gaya kognitif berbeda dan komunikasi yang baik menjadi subjek penelitian, data diperoleh dari matching familiar figure test dan tes kemampuan matematika. Subjek dari setiap gaya kognitif diberikan tes literasi matematis serta dilaksanakan wawancara untuk menggali informasi mengenai literasi matematis siswa. Hasil temuan penelitian menunjukkan bahwa siswa reflektif dapat memberikan jawaban dan penjelasan yang jelas mengenai pekerjaan yang diselesaikan, cenderung teliti, serta mengamati setiap komponen penting masalah dengan cermat, memenuhi semua indikator literasi matematis. Siswa impulsif memberikan jawaban dan penjelasan secara garis besar dari pekerjaan yang diselesaikan, cenderung tergesa-gesa dan kurang teliti, cenderung membaca cepat dan meninggalkan beberapa komponen penting dalam penyelesaian masalah, tidak dapat memenuhi indikator mengenali struktur matematika, memanipulasi bilangan dan persamaan aljabar.
Downloads
References
Hayati, T. R., & Kamid, K. (2019). Analysis of Mathematical Literacy Processes in High School Students. International Journal of Trends in Mathematics Education Research, 2(3), 116. https://doi.org/10.33122/ijtmer.v2i3.70
Julie, H., Sanjaya, F., & Anggoro, A. Y. (2017). The students’ ability in the mathematical literacy for uncertainty problems on the PISA adaptation test. AIP Conference Proceedings, 1868. https://doi.org/10.1063/1.4995153
Kagan, J. (1965). Individual differences in the resolution of response uncertainty. Journal of Personality and Social Psychology, 2(2), 154–160. https://doi.org/10.1037/h0022199
Kemendikbud. (2020). AKM dan Implikasinya pada Pembelajaran. Pusat Asesmen Dan Pembelajaran Badan Penelitian Dan Pengembangan Dan Perbukuan Kementerian Pendidikan Dan KebudayaanPembelajaran Badan Penelitian Dan Pengembangan Dan Perbukuan Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan, 1–37.
Lilach Sagiv, Sharon Arieli, Jacob Goldenberg, A. G. (2010). Structure and freedom in creativity: The interplay between externally imposed structure and personal cognitive style. Journal of Organizational Behavior, 60(31), 1086–1110. https://doi.org/10.1002/job.664
Lutfianto, M., Zulkardi, & Hartono, Y. (2013). Unfinished student answer in Pisa mathematics contextual problem. Journal on Mathematics Education, 4(2), 188–193. https://doi.org/10.22342/jme.4.2.552.188-193
Masjaya, & Wardono. (2018). Pentingnya Kemampuan Literasi Matematika untuk Menumbuhkan Kemampuan Koneksi Matematika dalam Meningatkan SDM. PRISMA, Prosiding Seminar Nasional Matematika, 1, 568–574.
Moleong, L. J. (2017). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Nurdiansari, H., R. dan H. (2015). Kemampuan Literasi Matematika Siswa Kelas VIII Berdasarkan Gaya Kognitif. Unnes Journal of Mathematics Education, 4(2), 76–83.
OECD. (2018). The OECD PISA Global Competence Framework: Preparing our Youth for an Inclusive and Sustainable World. Oecd, 43. Retrieved from http://login.ezproxy1.lib.asu.edu/login?url=https://search.proquest.com/docview/2034281419?accountid=4485%0Ahttps://arizona-asu-primo.hosted.exlibrisgroup.com/openurl/01ASU/01ASU_SP?genre=unknown&atitle=Preparing+Our+Youth+for+an+Inclusive+and+Sustainable
Ojose, B. (2011). Mathematics literacy : are we able to put the mathematics we learn into everyday use? Journal of Mathematics Education, 4(1), 89–100.
Salido, A., Suryadi, D., Dasari, D., & Muhafidin, I. (2020). Mathematical reflective thinking strategy in problem-solving viewed by cognitive style. Journal of Physics: Conference Series, 1469(1). https://doi.org/10.1088/1742-6596/1469/1/012150
Sari, D. P. (2015). The Role of Researchers to Improve Mathematical Literacy In Indonesia. Msceis 2015, 29–33.
Shoimah, R. N., Lukito, A., & Siswono, T. Y. E. (2018). The Creativity of Reflective and Impulsive Selected Students in Solving Geometric Problems. Journal of Physics: Conference Series, 947(1). https://doi.org/10.1088/1742-6596/947/1/012023
Suharta, I. G. P., & Suarjana, I. M. (2018). A case study on mathematical literacy of prospective elementary school teachers. International Journal of Instruction, 11(2), 413–424. https://doi.org/10.12973/iji.2018.11228a
Warli, & Nofitasari, Y. (2021). Junior high school students’ mathematical connection: A comparative study of children who have reflective and impulsive cognitive styles. Journal of Physics: Conference Series, 1776(1). https://doi.org/10.1088/1742-6596/1776/1/012036.
Copyright (c) 2022 Putri Dwi Naryaningsih, Tatag Yuli Eko Atik Wintarti, Atik Winarti

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.