Analisis Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Siswa dalam Menyelesaikan Soal Open-Ended ditinjau dari Gaya Kognitif dan Gender
Abstract
Penelitian ini bertujuan menganalisis perbedaan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa dalam menyelesaikan soal Open-Ended ditinjau dari gaya kognitif dan gender. Metode penelitian pada penelitian ini yaitu kulalitatif dengan jenis studi kasus deskriptif. Teknik pengambilan sampel yakni purposive sampling dengan subjek penelitian 4 siswa laki-laki bergaya kogntif FI, 4 siswa laki-laki bergaya kogntif FD, 4 siswa perempuan bergaya kognitif FI dan 4 siswa perempuan bergaya kognitif FD. Instrumen pada penelitian ini adalah Group Embedded Figures Test (GEFT), Soal Open-Ended dan wawancara. Analisis data dalam penelitian ini dengan tringulasi data yakni reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Kesimpulan pada penelitian ini yakni, kemampuan berpikir kreatif matematis jika ditinjau dari gaya kognitif berbeda-beda, subjek bergaya kognitif field independent (FI) mempunyai kemampuan berpikir kreatif matematis yang lebih baik dibandingkan dengan subjek bergaya kognitif field dependent (FD). Selain gaya kognitif, jika ditinjau dari gender juga terdapat kemampuan berpikir kreatif matematis yang berbeda-beda, kemampuan subjek laki-laki dalam berpikir kreatif matematis lebih baik dari pada subjek perempuan.
Downloads
References
Amina, S., Listiawati, E., & Affaf, M. (2020). Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa dalam Memecahkan Masalah HOTS Ditinjau dari Gaya Kognitif. ANARGYA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika, 3(2), 120–126. https://doi.org/10.24176/anargya.v3i2.5230
Amir, Z. (2013). Perspektif Gender Dalam Pembelajaran Matematika. Marwah: Jurnal Perempuan, Agama Dan Jender, 12(1), 15–31. https://doi.org/10.24014/marwah.v12i1.511
Azhari, A., & Somakim, S. (2014). Peningkatan Kemampuan Berpikir Kreatif Matematik Siswa Melalui Pendekatan Konstruktivisme Di Kelas VII Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 2 Banyuasin III. Jurnal Pendidikan Matematika, 8(1). https://doi.org/10.22342/jpm.8.1.992.1-12
Bidasari, F. (2017). Pengembangan Soal Matematika Model PISA pada Konten Quantity untuk Mengukur Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa Sekolah Menengah Pertama. Jurnal Gantang, 2(1), 63–77. https://doi.org/10.31629/jg.v2i1.59
Emilya, D., Darmawijoyo, & Ilma Indra Putri, R. (2010). Pengembangan Soal-Soal Open-Ended Materi Lingkaran Untuk Meningkatkan Penalaran Matematika Siswa Kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Negeri 10 Palembang. Jurnal Pendidikan Matematika. https://doi.org/doi.org/10.22342/jpm.4.2.316
Islam, H. S., Budiyono, B., & Siswanto, S. (2021). The Analysis Of Students’ Creative Thinking Skills In Solving Open Ended Questions In Terms of Gender. AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika, 10(2), 1132. https://doi.org/10.24127/ajpm.v10i2.3660
Kagan, J. (1966). Reflection-impulsivity: The generality and dynamics of conceptual tempo. Journal of Abnormal Psychology, 71(1), 17–24. https://doi.org/10.1037/h0022886
Matud, M. P., Rodríguez, C., & Grande, J. (2007). Gender differences in creative thinking. Personality and Individual Differences, 43(5), 1137–1147. https://doi.org/10.1016/j.paid.2007.03.006
Munawarah. (2021). Meta Analysis: Pengaruh Gender Terhadap Faktor Psikologis Belajar Siswa. An Nisa’ Jurnal Studi Gender Dan Anak, 14. https://doi.org/10.30863/annisa.v14i2.4175
Ningsih, R. P. (2012). Profil Berpikir Kritis Siswa SMP dalam Menyelesaikan Masalah Matematika Berdasarkan Gaya Kognitif. Jurnal Gamatika, 2(2), 120–127. https://journal.unipdu.ac.id/index.php/gamatika/article/view/279
Nopitasari, D. (2017). Analisis Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Terhadap Soal-Soal Open Ended. M A T H L I N E : Jurnal Matematika Dan Pendidikan Matematika, 2(2), 195–202. https://doi.org/10.31943/mathline.v2i2.46
Nurmasari, N. (2014). Analisis Berpikir Kreatif Siswa dalam Menyelesaikan Masalah Matematika pada Materi Peluang Ditinjau dari Gender Siswa Kelas XI IPA Sma Negeri 1 Kota Banjarbaru Kalimantan Selatan [Universitas Sebelas Maret]. https://digilib.uns.ac.id/dokumen/detail/38258/Analisis-berpikir-kreatif-siswa-dalam-menyelesaikan-masalah-matematika-pada-materi-peluang-ditinjau-dari-gender-siswa-
kelas-xi-ipa-sma-negeri-1-kota-banjarbaru-kalimantan-selatan
Prihatiningsih, M., & Ratu, N. (2020). Analisis Tingkat Berpikir Kreatif Siswa Ditinjau Dari Gaya Kognitif Field Dependent dan Field Independent. Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika, 4(1), 353–364. https://doi.org/10.31004/cendekia.v4i2.218
Ramdani, M., & Apriansyah, D. (2018). Analisis Kemampuan Pemahaman dan Berfikir Kreatif Matematik Siswa MTs Pada Materi Bangun Ruang Sisi Datar. Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika, 2(2), 1–7. https://doi.org/10.31004/cendekia.v2i2.46
Silver, E. A. (1997). Fostering Creativity through Instruction Rich in Mathematical Problem Solving and Problem Posing. https://www.emis.de/journals/ZDM/zdm973a3.pdf
Somyurek, S., Tguyer, T., & Atasoy, B. (2008). The Effects Of Individual Differences On Learner’s Navigation In a Courseware. The Turkish Online Journal of Educatinal Technology, 7(2), 1–9. https://www.researchgate.net/publication/234772887
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Pendidikan : Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta.
Suhapti, R. (1995). Gender dan Permasalahannya. Buletin Psikologis, 3(1), 44–50. https://doi.org/10.22146/bpsi.13386
Widyastuti, A. C., Permana, D., & Sari, I. P. (2018). Analisis Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Siswa dalam Menyelesaikan Masalah Matematika pada Materi Bangun Ruang Sisi Datar Dilihat dari Gender. JPMI (Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif), 1(2), 145–148. https://doi.org/10.22460/jpmi.v1i2.p145-148
Witkin, H. A., Moore, C. A., Goodenough, D. R., & Cox, P. W. (1977). Field-Dependent and Field-Independent Cognitive Styles and Their Educational Implications. Review of Educational Research, 47(1), 1–64. https://doi.org/10.2307/1169967
Yin, R. K. (2002). Case study research: Design and methods (2rd ed.). housand Oaks, CA: Sage.
Copyright (c) 2024 Ramal Fitra, Meilisari Meilisari, Lukman El Hakim
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.