Pengembangan Modul Matematika Materi Aritmatika Sosial Berbasis Pendekatan Saintifik Untuk Siswa Kelas VII SMP
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan modul matematika dengan pendekatan saintifik pada materi Aritmatika Sosial di kelas VII SMP Negeri I Bajawa Utara yang memenuhi kriteria valid dan praktis. Jenis penelitian ini adalah penelitian yang mengacu pada model pengembangan ADDIE yaitu analysis, design, development, implementation, dan evaluation. Validasi modul dilakukan oleh dua orang ahli pendidikan bidang Matematika. Kepraktisan modul diuji pada lima peserta didik kelas VII SMP Negeri I semester genap tahun ajaran 2019/2020. Instrumen penelitian ini adalah lembar validasi modul, lembar kepraktisaan modul, semua data yang dikumpulkan dianalisis kevalidan dan kepraktisan. Hasil penelitian menunjukan bahwa, modul matematika dengan pendekatan saintifik pada materi aritmatika sosial di kelas VII SMP Negeri I Bajawa Utara termaksud dalam kategori valid dari aspek materi dan desain dengan skor rata-rata 4,15, modul matematika dengan pendekatan saintifik pada materi aritmatika sosial di kelas VII SMP Negeri I Bajawa Utara termasuk dalam kategori sangat praktis dengan skor rata-rata 4,7. Modul sudah memuat langkah-langkah pendekatan saintifik yang membuat aktivitas guru dan peserta didik berkriteria baik, modul sudah membuat peserta didik melaksanakan proses pembelajaran sesuai dengan kaidah pendekatan saintifik sehingga peserta didik memperoleh hasil belajar yang tinggi.
Downloads
References
Amri, dkk. (2010). Kronstruksi Pengembangan Pembelajaran. Jakarta: PT Prestasi Pustakaraya
Amri. S. (2013). Pengembangan &Model Pembelajaran dalam Kurikulum Tahun 2013. Jakarta: PT Prestasi Pustakaraya
Anglada, D. (2007). An introduction to instructional design: Utilizing a basic design model. http://www.pace.sdu/ctlt/newsletter. Diakses tanggal 20 Februari 2019
Arta Rusidarma Putra, (2018), Tujuan Pendidikan.Yogyakarta: Nusa Indah.
Bela, Maria Editha. (2018). Pembelajaran kontekstual untuk materi persamaan linear dua variabel dikelas X siswa SMK. Jurnal Pendidikan Citra Bakti.
Belawati. T & dkk. (2006). Pengembangan Bahan Ajar. Jakarta: Universitas Terbuka.
Daryanto. (2014). Pendekatan Pembelajaran Saintifik Kurikulum 2013. Yogyakarta: Penerbit Gava Media
Dhiu Vinsensia. (2019). Pengembangan Bahan Ajar Elektronik Multimedia Berbasis Budaya Lokal Ngada Pada Tema Indahnya Keberagaman di Negeriku untuk Siswa Sekolah Dasar Kelas IV di Kabupaten Nga`da. Skripsi. (tidak diterbitkan). Ngada: STKIP Citra Bakti.
Harsono. (2011). Etnografi Pendidikan Sebagai Desain Penelitian Kualitatif. Surakarta: Universitas Muhammaidiyah Surakarta
http://andy-sapta.blogspote.com/2009/01/pengembangan-bahan-ajar-5.html,diakses 14 januari 2013)
Kemendikbud. (2013). Undang-undang republik Indonesianomor 20 tahun 2003 tentang system pendidikannasional. Jakarta: Kemendikbud.
Kemendikbud. (2013). Kerangka Dasar Kurikulum 2013. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jendral Pendidikan Dasar. Jakarta
Lestari, Ika. (2013). Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Kompetensi. Jakarta: AcademiaPermata.
Nana, Syaodih. (2009). Jenis-jenis Penelitian. Jakarta: Bumi Aksara.
Nugrahani, Permata. (2019). Pengembangan modul matematika materi hubungan antara sudut pada dua garis sejajar untuk kelas VII SMP Regina Pacis Surakarta (skripsi). Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Sanata Dharma Yogyakarta. (diakses pada tanggal 20 februari 2020)
Prastowo, Andi. (2013). Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Yogyakarta: Driva Pres.
Ruhimat, Tato.dkk, (2011) Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta .PT Raja Grafindo persada
Sahertian, Piet A., (2000), Konsep Dasar dan Teknik Supervise Pendidikan dalam rangka Mengembangkan Sumber Daya Manusia, Jakarta: Rineka Cipta.
Sudarwan, Danim. (2013), Pengantar Kependidikan, Bandung: Alfabeta,
Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Kuantitatif Akualitatif dan R&G. Bandung: Alfabeta
Sutama. (2012). Metode Penelitian Pendidikan. Surakarta: Fairuz Media
Tim Puspendik, Final Report Determinantsof Learning Outcomes TIMMS 2016, (Jakarta Pusat Penilaian Pendidikan Badan Penelitian Dan Pengembangan Kementerian Dan Kebudayaan, 2011)
Umar Tirtarahardja, (2008), Pengantar Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta, hal.
Warsita, Bambang (2011). Pendidikan Jarak Jauh: Perancangan, Pengembangan, Implementasi, dan Evaluasi Diklat. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Widoyoko, Eko Putro. (2009). Evaluasi Program Pembelajaran (Panduan Praktis Bagi Pendidik Dan Calon Pendidik). Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Copyright (c) 2021 Maria Editha Bela, Melkior Wewe, Siska Lengi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.