Hambatan Epistemologi Peserta Didik dalam Menyelesaikan Aritmatika Sosial Berdasarkan Gaya Belajar dan Perbedaan Gender
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hambatan epistemologi peserta didik dalam menyelesaikan soal aritmatika sosial yang ditinjau dari gaya belajar. Metode penelitian ini termasuk dalam penelitian deskriptif kualitatif. Teknik yang digunakan purposive sampling dengan subjek 6 peserta didik terdiri dari 1 peserta didik laki-laki bergaya belajar visual, 1 peserta didik perempuan bergaya belajar visual, 1 peserta didiki laki-laki bergaya belajar auditorial, 1 peserta didik perempuan bergaya belajar auditorial, 1 peserta didik laki-laki bergaya belajar kinestetik, dan 1 peserta didik perempuan bergaya belajar kinestetik. Instrumen dalam penelitian ini berupa angket gaya belajar dan tes aritmatika sosial. Analisis data pada penelitian ini yaitu kategorisasi dan reduksi data, penyajian data, dan pengambilan kesimpulan. Teknik triangulasi dilakukan dengan melakukan keabsahan data yaitu membandingkan hasil tes aritmatika sosial subjek dengan wawancaranya. Hasil dari penelitian ini adalah subjek bergaya belajar auditorial bergender laki-laki maupun perempuan lebih sedikit mengalami hambatan epistemologi daripada subjek bergaya belajar visual bergender laki-laki maupun perempuan dan subjek bergaya belajar kinestetik bergender laki-laki maupun perempuan. Hambatan epistemologi yang dialami subjek bergender perempuan lebih sedikit daripada subjek bergender laki-laki.
Downloads
References
Aminah, A., & Kurniawati, K. R. A. (2018). Analisis Kesulitan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Cerita Matematika Topik Pecahan Ditinjau Dari Gender. JTAM (Jurnal Teori Dan Aplikasi Matematika), 2(2), 118–122.
Basiran. (2012). Faktor yang Mempengaruhi Kesulitan dalam Belajar. Jurnal Edukasi, 7(1), 1–18.
DePorter, B., & Hernacki, M. (1999). Quantum Learning: membiasakan belajar nyaman dan menyenangkan (1st ed.). Kaifa.
Dila, O. R., & Zanthy, L. S. (2020). Identifikasi Kesulitan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Aritmatika Sosial. Teorema: Teori Dan Riset Matematika, 5(1), 17. https://doi.org/10.25157/teorema.v5i1.3036
Elfiah, N. S., Maharani, H. R., & Aminudin, M. (2020). Hambatan Epistemologi Siswa Dalam Menyelesaikan Masalah Bangun Ruang Sisi Datar. Delta: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika, 8(1), 11–22. https://doi.org/10.31941/delta.v8i1.887
Ernawati, E., Hadaming, H., Ramdani, R., & Ardhillah, A. (2019). Profil Kesulitan Mahasiswa dalam Menyelesaikan Soal Induksi Matematika Ditinjau dari Gaya Belajar. Delta-Pi: Jurnal Matematika Dan Pendidikan Matematika, 8(2), 14–22.
Inayah, F. F., Aliyah, M., Ulum, M., Sosial, A., & Arithmetic, S. (2018). Penerapan teori situasi didaktik pada materi aritmatika sosial. KONTINU: Jurnal Penelitian Didaktik Matematika, 2(2), 35–47.
Indrawati, F. (2019). Hambata Dalam Pembelajaran Matematika. Simposium Nasional Ilmiah & Call for Paper Unindra (Simponi), 62–69.
Insani, M. I., & Kadarisma, G. (2020). Analisis Epistemological Obstacle Siswa Sma. JPMI (Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif), 3(5), 547–558. https://doi.org/10.22460/jpmi.v3i5.547-558
Maghfirah, Y., Rusnayati, H., & Wijaya, A. F. C. (2017). Profil Hambatan Belajar Epistemologis Siswa Kelas VII SMP Terhadap Materi Energi dan Perubahannya Berbasis Analisis Tes Kemampuan Responden. Prosiding Seminar Nasional Fisika, 9–16. https://doi.org/10.21009/03.snf2017.01.oer.02
Maryanto, N. R., & Siswanto, R. D. (2021). Analisis Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Ditinjau dari Gaya Kognitif dan Gender. ANARGYA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika, 4(1), 109–118.
Mulyati. (2015). Identifikasi Gaya Belajar Siswa Kelas V SD Se-Gugus 3 Kecamatan Pengasih Kabupaten Kulon Progo Tahun Ajaran 2014/2015. Universitas Negeri Yogyakarta.
Nuriza, I., Yusmin, E., & Bistari, B. (2019). Analisis kesulitan siswa menyelesaikan soal cerita materi program linear berdasarkan gaya belajar siswa sma. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Khatulistiwa, 9(7), 1–9.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 103 tahun 2014 Tentang Pembelajaran pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah. (2014).
Purwaningsih, D., & Ardani, A. (2020). Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Materi Eksponen dan Logaritma Ditinjau dari Gaya Belajar dan Perbedaan Gender. AKSIOMA: Jurna Program Studi Pendidikan Matematika, 9(1), 118–125.
Rahmawati, D., & Permata, L. D. (2018). Analisis Kesalahan Dalam Menyelesaikan Soal Cerita Progra Linear Dengan Prosedur Newman. Jurnal Elektronik Pembelajaran Matematika, 5(2), 173–185.
Rohimah, S. M. (2017). Analisis Learning Obstacle pada Materi Persamaan dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel. JPPM (Jurnal Penelitian Dan Pembelajaran Matematika), 10(1).
Siswanto, R. D. (2020). Analysis Epistemological Obstacle Students in Completing Mathematical Stories Based on Cognitive Styles. Innovation in Elementary Education, 6(1), 1–12.
Soleha, S., Rasiman, R., & Purwosetiyono, F. D. (2019). Analisis Kesulitan Siswa dalam Menyelesaikan Masalah Matematika Ditinjau dari Gaya Belajar Siswa SMK. Imajiner: Jurnal Matematika Dan Pendidikan Matematika, 1(5), 138. https://doi.org/10.26877/imajiner.v1i5.4460
Sundayana, R. (2018). Kaitan antara Gaya Belajar, Kemandirian Belajar, dan Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa SMP dalam Pelajaran Matematika. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 5(2), 75–84. https://doi.org/10.31980/mosharafa.v5i2.262.
Copyright (c) 2021 Fauziah Ambar Parawansa, Rizki Dwi Siswanto
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.